Langsung ke konten utama

Install WPS/ Kingsoft Office di OpenSUSE 32 bit dan 64 bit

Jujur, ketika lagi jalan-jalan di grup Opensuse facebook OpenSUSE.id eh, dihalaman depan saya lihat kalau OBS (Repository external semacam PPA untuk ubuntu, namun menurut saya ini lebih keren dan lebih open) sudah memaketkan WPS Kingsoft Office, dan lebih kaget lagi ketika saya kunjungi link yang ditujukan yaitu link OBSnya, ternyata disana bukan saja hanya dipaketkan dalam repository namun juga disertakan versi 64 bitnya, padahal dari pihak developer WPS sendiri hanya menyediakan versi 32 bit, bisa dilihat disini http://community.wps.cn/download/#alpha.

Duh bersyukur sekali rasanya saya, karena beberapa minggu lalu sudah berpikir WPS kok tak ada versi 64 bitnya? Walaupun sebenarnya bisa saja Install WPS Kingsoft Office yang interfacenya sangat mirip dengan Microsoft Office 2007/2010 saya install di OpenSUSE 12.3 64 bit dengan menambahkan dependesi ia32-libs, masalahnya saya risih kalau harus menambah-nambah seperti demikian, belum lagi dependesi ia32-libs tak hanya 1-2 Mb bahkan mencapai 50 MB. Saya lihat ini sangat tidak efesien dan pemborosan kuota, belum lagi harus download installer WPS 150 Mb. Sungguh terlalu.

Nah dengan tersedianya WPS Kingsoft Office di OBS dan khususnya WPS 64 bit yah al hamdulillah sekali, dan berterimakasih kepada MargueriteSu selaku pemaket.
Interface WPS Kongsoft office Writer
Interface WPS Kongsoft office SpreadSheet
Interface WPS Kongsoft office Presentation

1. Install dalam 1 kali klik.
Sobat menuju link berikut:
http://software.opensuse.org/download.html?project=home:MargueriteSu&package=wps-office

Lalu pilih versi OpenSUSE yang sobat gunakan, Klik download lalu install dengan yast, selesai.

2. Install manual
a. OpenSUSE Tumbleweed
sudo zypper addrepo http://download.opensuse.org/repositories/home:MargueriteSu/openSUSE_Tumbleweed/home:MargueriteSu.repo
sudo zypper refresh
sudo zypper install wps-office
b. OpenSUSE Factory

sudo zypper addrepo http://download.opensuse.org/repositories/home:MargueriteSu/openSUSE_Factory/home:MargueriteSu.repo
sudo zypper refresh
sudo zypper install wps-office

c. OpenSUSE 12.3

sudo zypper addrepo http://download.opensuse.org/repositories/home:MargueriteSu/openSUSE_12.3/home:MargueriteSu.repo
sudo zypper refresh
sudo zypper install wps-office

d. OpenSUSE 12.2

sudo zypper addrepo http://download.opensuse.org/repositories/home:MargueriteSu/openSUSE_12.2/home:MargueriteSu.repo
sudo zypper refresh
sudo zypper install wps-office

e. OpenSUSE 12.1

sudo zypper addrepo http://download.opensuse.org/repositories/home:MargueriteSu/openSUSE_12.1/home:MargueriteSu.repo
sudo zypper refresh
sudo zypper install wps-office



3. Atau sobat gunakan paket .rpm berikut:
openSUSE Tumbleweed:

openSUSE Factory:
openSUSE 12.3:
openSUSE 12.2:
openSUSE 12.1:
Bagaimana? semoga bermanfaat bagi kita semua. Al Hamdulillah.

Sumber:
http://software.opensuse.org/download.html?project=home:MargueriteSu&package=wps-office
http://community.wps.cn/download/#alpha
Dokumentasi Gambar
https://www.facebook.com/groups/opensuse.id/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Wvdial di Linux Semua distro (XL, Telkomsel, Axis dan 3)

Wvidial adalah aplikasi yang menggunakan CLI untuk menghubungkan modem dengan internet, sampai saat ini masih menjadi aplikasi favorit pengguna sistem operasi Linux besed sebagai senjata onlinenya. Banyak kelebihannya: Mudah, agak simpel, run with CLI dan pastinya ringan. Dan kekurangannya itu lho, bagi pemula cara itu dianggap njelimet. Tak apa, asal bisa konek modemnya dan bisa digunakan untuk online sudah senang rasanya. Di windows lebih susah sebenarnya, karena harus install driver ini dan itu. Sedangkan di Linux tanpa driver, modem bisa jalan (dengan sedikit konfigurasi, dan perlu sedikit trik untuk sebagian modem yang belum support) Well, wvdial pokoknya mudah jika tau cara menggunakannya, bagaimana? Ikuti tutorial saya berikut: Install Pada dasarnya, hampir semua distro sudah tersedia wvdial secara default, tapi ada pula sebagian kecil yang sistemnya belum di tambahkan wvdial, jadi kita perlu install manual Debian/Ubuntu besed: $ sudo apt-get install wvdi

Distro Linux Terbaik Dimata Pengguna Awam Bag 2: OpenSUSE (UPDATE!)

Al Hamdulillah, masih diberi kesempatan Allah untuk menulis artikel ini, artikel yang sangat penting menurut saya . Mengapa? Karena saya tahu, sebenarnya banyak teman-teman yang ingin belajar atau beri'tikad baik menghilangkan kebiasaan membajak (Windows beserta softwarenya) dengan menggunakan Linux. Mereka ingin belajar namun masih ada banyak kendalanya, contoh paling mudah adalah kendala dalam memilih distro Linux yang cocok dan pas untuk mereka, ini mengingat ada banyak sekali distro Linux dengan berbagai variasinya, hingga para pemula bingung. Wal Hamdulillah setelah kemarin menulis Distro Linux Terbaik Dimata Pengguna Awam Bag 1 dan mendapat apresiasi yang baik dari teman-teman. Kali ini saya ingin menulis tema yang sama bagian 2. Saya mantap memilih distro OpenSUSE, tentunya dengan berdasarkan beberapa timbangan dan sudah langsung mencoba. Well, saya menggunakannya baru kisaran 1 bulan, ini menarik karena begitu mencoba langsung kerasan menggunakan ini dan memilih

Panduan Instalasi OpenSUSE 13.1 "Bottle"

Al Hamdulillah wa Syukur Ilallah, kami masih diberi kesempatan oleh Allah menulis catatan sederhana ini, tak ada hal yang diharapkan dari tulisan ini melainkan semoga bermanfaat. Ada sebuah ujuaran, entah sabda Nabi tau kata bijak salafush-shalih, "Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi sesamanya". Instalasi OpenSUSE telah meluncurkan distro versi barunya 13.1, postingan ini kita bahas cara instalasinya. Para sahabat yang hedak installlasi OpenSUSE dualboot dengan OS lain sebaiknya terlebih dahulu menyiapkan dahulu partisi baru. Partisi yang saya sarankan: A. Bila RAM kita dibawah 2 GB, maka buatlah 3 partisi, dengan rincian: 1. Untuk System ( / ) dengan format xfs (dengan xfs saya rasakan laptop saya lebih adem). 2. Untuk Swap. 3. Untuk Home ( /home ) dengan format ext 4 <== Supaya bila terjadi musibah yang. mengharuskan kita melakukan install ulang, data-data kita tak turut lenyap terhapus. B. Bila RAM diatas 2 GB buatlah 2 partisi t