Langsung ke konten utama

Five Free Download Elegant Themes Original (Lucid, Aggregate, 13Floor, Artsee And Askit)

Hai sahabat sekalian, mungkin kamu sering dengan Elegant theme, sebuah perusahaan yang menjual theme-theme premium untuk wordpress.

Tentu saja dengan antarmuka yang memukau, berbagai theme produksi Elegant Theme banyak dibeli dan digunakan para blogger maupun pemilik website profesional.

Nah, ada satu lagi yang penting. Yaitu themes milik elegant theme adalah berlisensi GPL, alias open source. Lho apa hubungannya? Ada. Karena postingan kali ini saya mau bagi-bagi theme yang saya beli dengan murah, dan ternyata tidak saya gunakan. Makanya akan lebih bermanfaat bila teman-teman yang ingin memanfaatkan untuk kebaikan akan saya share.

Sekali lagi, theme ini adalah original, dan karena lisensinya GPL maka bebas disebar luaskan serta tidak melanggar hak cipta pihak Elegant Theme.


1. Theme Lucid 
Preview 1

Preview 1
view more at: http://www.elegantthemes.com/gallery/lucid/

Download di bawah

2. Aggregate
Preview 1

Preview 2
View more at: http://www.elegantthemes.com/gallery/aggregate

Download di bawah



3. ArtSee
Preview 1
Preview 2
View more at: http://www.elegantthemes.com/gallery/artsee

Download di bawah


4. 13Floor


Download di bawah

5. Askit
Preview 1
Preview 2
Preview 3
View more at: http://www.elegantthemes.com/gallery/askit

Download di bawah


Harapan saya, agar saling membantu bila ada yang berniat untuk menyebarkan, sertakan link ad.fly diatas. Demikian jazakumullah.

Komentar

  1. ini template web/wp/blogspot?
    visit dino-hub.blogspot.com ya gan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ini untuk Wp mas, cantik2. Ok insya Allah kunjungan balik.

      Hapus
  2. Untuk joomla ada nggak mas artikelnya tentang template yang legal dan bagus seperti versi premium?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sayang saya nggak pernah beli yang untuk joomla, soalnya blog saya pakai Wordpress sih.

      Hapus
  3. Thanks for Lucid 2.5

    BalasHapus

Posting Komentar

Mari bijak dalam berkomentar, mengkritik dan memberi masukan itu menandakan kita mengerti apa yang ada pada tulisan ini, terimakasih.
Mari mencerdaskan bangsa ini.

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Wvdial di Linux Semua distro (XL, Telkomsel, Axis dan 3)

Wvidial adalah aplikasi yang menggunakan CLI untuk menghubungkan modem dengan internet, sampai saat ini masih menjadi aplikasi favorit pengguna sistem operasi Linux besed sebagai senjata onlinenya. Banyak kelebihannya: Mudah, agak simpel, run with CLI dan pastinya ringan. Dan kekurangannya itu lho, bagi pemula cara itu dianggap njelimet. Tak apa, asal bisa konek modemnya dan bisa digunakan untuk online sudah senang rasanya. Di windows lebih susah sebenarnya, karena harus install driver ini dan itu. Sedangkan di Linux tanpa driver, modem bisa jalan (dengan sedikit konfigurasi, dan perlu sedikit trik untuk sebagian modem yang belum support) Well, wvdial pokoknya mudah jika tau cara menggunakannya, bagaimana? Ikuti tutorial saya berikut: Install Pada dasarnya, hampir semua distro sudah tersedia wvdial secara default, tapi ada pula sebagian kecil yang sistemnya belum di tambahkan wvdial, jadi kita perlu install manual Debian/Ubuntu besed: $ sudo apt-get install wvdi

Distro Linux Terbaik Dimata Pengguna Awam Bag 2: OpenSUSE (UPDATE!)

Al Hamdulillah, masih diberi kesempatan Allah untuk menulis artikel ini, artikel yang sangat penting menurut saya . Mengapa? Karena saya tahu, sebenarnya banyak teman-teman yang ingin belajar atau beri'tikad baik menghilangkan kebiasaan membajak (Windows beserta softwarenya) dengan menggunakan Linux. Mereka ingin belajar namun masih ada banyak kendalanya, contoh paling mudah adalah kendala dalam memilih distro Linux yang cocok dan pas untuk mereka, ini mengingat ada banyak sekali distro Linux dengan berbagai variasinya, hingga para pemula bingung. Wal Hamdulillah setelah kemarin menulis Distro Linux Terbaik Dimata Pengguna Awam Bag 1 dan mendapat apresiasi yang baik dari teman-teman. Kali ini saya ingin menulis tema yang sama bagian 2. Saya mantap memilih distro OpenSUSE, tentunya dengan berdasarkan beberapa timbangan dan sudah langsung mencoba. Well, saya menggunakannya baru kisaran 1 bulan, ini menarik karena begitu mencoba langsung kerasan menggunakan ini dan memilih

Cara mengganti Repository OpenSUSE Menjadi Repository Lokal (Update 22-11-2013)

Assalamu'alaikum sobat muslim, terimakasih atas kunjungannya semoga apa yang saya tulis ini memberi wawasan dan manfaat bagi teman-teman yang belum tahu. Tutorial ini hanya sebagai pelengkap yang sudah ada dan untuk memperbanyak totorial OpenSUSE hingga teman-teman tak kesulitan mencarinya di search engine seperti Google.com Sebenarnya mengganti repository default OpenSUSE ke Repository lokal tidaklah rumit, bisa kita lakukan menggunakan terminal (manual) Maupun YaST (GUI mode), kedua-duanya sama mudah dan simpel. Daftar Repository lokal pilihan saya. Sebelum kita mengganti repo default OpenSUSE ke repo lokal, perlu kiranya kita memperhatikan mana kiranya yang memiliki kecepatan download paling pesat, nah disini saya hanya memilih 3 Repo yang tercepat menurut saya pribadi, tak ada bukti nyata yang bisa saya paparkan disini, namun saya memilih hanya berdasarkan pengalaman pribadi dan pengakuan teman-teman, semoga bermanfaat.