Langsung ke konten utama

Coba Install Manjaro 0.85 Arch Besed

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh,

Al Hamdulillah 2 bulan terakhir, pernah saya punya keinginan untuk menginstall Sistem operasi ArchLinux di PC, namun karena beberapa hal sampai sekarang pun Arch belum juga terinstall di notebook kesayangan ini,

Diantara sebab yang ada itu, saya tak ingin terlalu sulit memahami hal-hal sederhana (walau penting juga sih), seperti:
1. Instalasi Arch menggunakan CLI (tapi bukan sebab utama)
2. Instalasi Arch mutlak membutuhkan internet untuk mengistall basenya (sebab utama)
3. Arch defaultnya belum ada Desktop Enviromentnya, segala hal kita ciptakan dan kita mulai mandiri sendiri. (menarik, cuma saya belum siap hal ini)

3 hal diatas menjadi sebab, saya tidak menginstall arch... saya beralih ke pilihan alternatif, apa? Arch besed tapi GUI. Yah saya lebih memilih coba cari GUInya sistem operasi arch, tentu saja bukan project Arch lagi, tapi sistem yang dibagun dari arch.


Sampai saat ini arch dan besednya, sudah mulai menjamur, banyak yang meliriknya karena ia punya fitur yang sangat menggiurkan  yaitu rolling release dan kemudahan manajemen pacman. dua hal itu cukup menggetarkan hati saya untuk memilih arch disamping ubuntu :D. Kemudian saya download berbagai .iso distro, diantaranya:
1. Arch Linux
2. Archbang
3. Chakra
4. Manjaro Cinnamon
5. Manjaro XFCE

ArchLinux, baru tahap instalasi sudah saya cencel, sebab butuh internet untuk mendownload base dan DEnya. Archbang seblum saya coba karena kesusahan bikin live usb installernya. Chakra lumayan bagus baik performa maupun antarmuka desktopnya, tapi saya kurang betah sama KDE, beberapa hari saja pakai kemudian saya hapus lagi :D. Manjaro Cinnamon, saya kurang nyaman dengan Cinnamon karena berat dan kurang cocok dengan selera saya. Manjaro Xfce, ini yang sedang saya gunakan, karena sudah cukup familiar semoga ini bertahan lama :D,

   Dokumen File Iso Linux  
Jadilah Manjaro Xfce booting sama Ubuntu 13.04 wusss...... cekat sekali.
Mungkin sekian dulu ceritaku, mana ceritamu?

Komentar

  1. Bagus, Kang. Sudah coba sekian banyak distro. Akang pakai koneksi apa kok bisa unduh sekian banyak ISO? Pengaturan proksi di XFCE belum ada, Kang. Bagaimana kalau kita buatkan? :D

    BalasHapus
  2. :D.

    Walah, kang Malsasa semangat sekali. saya download isonya di Warnet, kaadang 1 jam saya tinggal. lalu datang ke warnet lagi, sambil bawa flashdisk :d. lumayan 5000/jam 300/400 kb/s.

    BalasHapus
  3. kenapa ga pake arch+installer kang, kan udah banyak tuh di http://linux.softpedia.com

    BalasHapus

Posting Komentar

Mari bijak dalam berkomentar, mengkritik dan memberi masukan itu menandakan kita mengerti apa yang ada pada tulisan ini, terimakasih.
Mari mencerdaskan bangsa ini.

Postingan populer dari blog ini

UIPress Plugin White label Dashboard Wordpress, HamamID

Ada banyak alternatif dan kompetitor di pasaran, di repository resmi wordpress saja sudah ada berbagai macam, jika belum puas masih ada Codecanyon/ Evanto. Namun bagi saya UiPress ini yang terbaik, lebih komplit dari berbagai sisi, sangat cantik polesan desainnya dan lebih terjamin pengembangan kedepannya. UiPress, Plugin White label WordPress Terbaik Dalam Perilisan pertama, UiPress bernama Admin2020, kemudian dipertengahan 2021 developer merebranding jadi nama saat ini, nama yang sangat tepat dan cantik secantik desainnya. UiPress adalah alat untuk merebranding WordPress menjadi white label, sepenuhnya dibawah kontrol pemilik website ingin mengubahnya menjadi brand apa. Maka bim salabim… abra kadabra… Tampilan admin website sepenuhnya berbeda dari dafaultnya.    Selengkapnya disini: https://hamam.id/1386/review-uipress-plugin-white-label-wordpress-terbaik-2022/    

Mempercantik Xfce Desktop Enviroment 1 (Edisi Pemula)*

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Tulisan ini semoga memberi pencerahan kepada teman-teman yang baru bermigrasi dari Desktop lain (gnome, KDE dan Unity) khususnya yang belum lama mengenal Linux. Yah, linux itu punya banyak desktop enviroment, jadi jika ditanya linux (maksudnya adalah distro) apa yang paling cantik? Jawabannya, tergantung desktopnya. Xfce sendiri tergolong desktop yang sederhana, ringan dan lumayan komprehensif di kelasnya. Dibanding dengan Lxde, Enlightment, Razor-qt dan beberapa desktop yang belum saya kenali. Sangat customizable walau tak se ekstrim KDE (super customizable) namun dibandingkan dengan desktop yang sekelasnya xfce boleh dikatakan unggul. Yah, tak banyak basa-basi yang ingin saya sampaikan, langsung saja kita bermain mencoba mengubah xfce jadi desktop elegan. Tulisan ini untuk kawan yang benar-benar pemula yang ingin mengetahui dasar-dasarnya mempercantik Xfce Desktop. 1. Instalasi Hampir semua distro menyed...

Panduan Instalasi OpenSUSE 13.1 "Bottle"

Al Hamdulillah wa Syukur Ilallah, kami masih diberi kesempatan oleh Allah menulis catatan sederhana ini, tak ada hal yang diharapkan dari tulisan ini melainkan semoga bermanfaat. Ada sebuah ujuaran, entah sabda Nabi tau kata bijak salafush-shalih, "Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi sesamanya". Instalasi OpenSUSE telah meluncurkan distro versi barunya 13.1, postingan ini kita bahas cara instalasinya. Para sahabat yang hedak installlasi OpenSUSE dualboot dengan OS lain sebaiknya terlebih dahulu menyiapkan dahulu partisi baru. Partisi yang saya sarankan: A. Bila RAM kita dibawah 2 GB, maka buatlah 3 partisi, dengan rincian: 1. Untuk System ( / ) dengan format xfs (dengan xfs saya rasakan laptop saya lebih adem). 2. Untuk Swap. 3. Untuk Home ( /home ) dengan format ext 4 <== Supaya bila terjadi musibah yang. mengharuskan kita melakukan install ulang, data-data kita tak turut lenyap terhapus. B. Bila RAM diatas 2 GB buatlah 2 partisi t...